Phonological Processes Summary

·                What is Phonological Processes?

The Phonological Processes are such kind of changes processes that used at some morphological changes in a word. It can be occurred when the morphemes are combined in a form of word.

The Phonological processes are the patterns that usually young children used to simplify the adult speech. All children use these processes while their speech and language are developing. For example, very young children (ages 1 to 3) may say “wa-wa” for “water” or “tat” for “cat.”

Other children may leave out the final sound in words (for example, “pi” for “pig” or “ha“ for “hat.”) Up to age 3, these are appropriate productions. As children mature, their speech and they stop using these patterns to simplify words. In fact, by age 5, most children stop using all phonological processes and their speech sounds more like the adults around them. As children stop using phonological processes, their speech becomes more understandable. This allows them to become better communicators.

Read more

Non-Words With Unpredictable Meanings

Read more

Words as Types and Words as Tokens

Read more

Covered of Grammar Materials

1.      Tenses

a.       Review on the basic tenses of English in nominal and verbal sentences.

b.      Nominal sentences:

  Subject + be + Noun

  Subject + be + Adjective

  Subject + be + Prepositional Phrase

                        John (be) absent

1.      John is absent now

2.      John was absent last week

3.      John will be absent next week

                        4. John is absent every Saturday

                        5. John has been absent for three days.

           

Read more

English Lesson Plan (RPP Mata Pelajaran Bahasa Inggris untuk SMK)

New semester, it's mean meet with a new subject we will learn, new lectures, and also new nutrition of our brain in learning English.
In this article, i want to share my assignment that i got before, it's about final project to make a Lesson Plan (RPP) that use in SMK, this assignment related to Curriculum and Material Development (CMD) subject. If you want to copy this RPP, please develop your creativity to make something new to improve your teaching skills.

Read more

How to Make Stop Motion Video Using Windows Movie Maker (Cara Membuat Stop Motion)

Stop motion merupakan salah satu teknik dalam membuat sebuah video. Stop motion terdiri dari foto-foto yang digabungkan menjadi satu sehingga membentuk sebuah video. Namun, antar foto terlihat perubahan yang kasar, sehingga terlihat seperti gerakan kaku, sesuai namanya stop motion, stop (berhenti), motion (gerakan), bergerak dan berhenti. Disinilah terlihat keunikkan dari style video ini.

Pertama yang dibutuhkan adalah :

1. Kamera : Kamera apaa saja bisa digunakan.  Semakin bagus kualitasnya tentu hasilnya akan semakin

    bagus juga

2. Jangan lupa siapkan perlengkapan yang akan digunakan saat proses pemotretan ya~ mungkin seperti

    tulisan-tulisan yang menjadi tujuan konsep, benda-benda yang mendukung, background dan sebagainya.

3. Siapkan juga media untuk mendesign hasil jepretan kamu itu agar menjadi stopmotion , seperti : Laptop,

    PC, Notebook atau gadget-gadget lainya yang mendukung untuk proses pembuatan

4. Siapkan juga aplikasi Windows Movie Maker. Jika belum punya aplikasinya kalian dapat

    mendownloadnya di internet.

Langsung saja mari kita mebuatnya….

1. Lakukan pemotretan terhadap objek yang akan dijadikan video.

2. Pastikan jangan sampai ada bagian foto yang terlewatkan atau bahkan sampe hilang terdelete setelah

    proses pemotretan selesai. Perhatikan detail pergerakan agar hasil video juga bagus.

3. Gabungkan semua foto dengan menggunakan software pengeditan movie disini saya menggunakan

    moviemaker. Jalankan program maka akan muncul seperti ini

    nah sebelum kamu mengimport foto-foto kesana lakuakan penyetingan sebagai berikut tools > option >

    advance > picture duration set ke 1 secons (atau sesuka kalian) > OK.

4. Setelah melakukan penyetingan import foto import picture >import semua foto anda yang akan

    dijadikan video. jika suda di import akan muncul seperti ini

5. Tambahkan musik agar video lebih indah. import audio or music > pilih lagu sesuai keinginan.

6. Lalu jika semua foto dan musik sudah di import masukan semua foto kedalam storyboard. sellect all

    (termasuk musik, jika ada): ctrl+a, lalu drag ke bawah.

7. Atur sedemikian rupa sampai video stop motion kamu sempurna. Jika durasi musiknya lebih panjang dari

    foto fotonya, silahkan atur musiknya agar sama dengan cara di drag saja. Jika sudah sesuai silahkan lihat

    previewnya.

8. Lalu, save. Save to my computer.

Read more

ICT: HTML Code For Embedding Video and Audio File in Hot Potatoes

Insert this code in your Hot Potatoes workplace...!

Adding Video:

<center><video controls="controls"  width="320" height="240">
   <source src="Your_File_Name.mp4" type='video/mp4; codecs="avc1.42E01E, mp4a.40.2"' />
   <source src="webm-video-file.webm" type='video/webm; codecs="vp8.0, vorbis"'/>
    No HTML5 video playback capabilities. No Flash fallback either!
</video><center>

Nb: only use video in format mp4.
Change "your_File_Name" with your video file name.

Adding Audio:

<audio controls="controls" preload="auto"><source src="your_File_Name.m4a" type='audio/mp4; codecs="avc1.42E01E, mp4a.40.2"' /><source src="your_File_Name.m4a" type='audio/ogg; codecs="vorbis"' />This is HTML5 audio! No audio playback capabilities! Flash fall back is NOT provided.></audio>

 Nb: only use video in format m4a.
Change "your_File_Name" with your video file name.

Read more